Akibat Kecelakaan Beruntun, Dua Orang Meninggal Dalam Insiden Tersebut
Tribratanewspolresacehtamiang.com — Satuan Lalulintas (Sat Lantas) Polres Aceh Tamiang tangani kecelakaan lalulintas (Laka Lantas) beruntun di Bukit Seumadam jalan lintas Banda Aceh-Medan, Desa Seumadam Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang, Selasa, 30 Agustus 2022.
Diketahui, saat laka lantas beruntun tersebut, pukul 15.00 WIB, dan dilaporkan pada pukul 22.00 WIB, 2 (dua) orang meninggal dunia, 1 orang meninggal dunia di lokasi kejadian, 1 orang lagi di RSUD Aceh Tamiang, Dicky Heriza Arnanda (pekerja perbaikan jembatan/awak mobil GrandMax), dan Sahdian Wijaya (pengemudi Honda Supra X 125, BL 6631 UV).
2 (dua) orang luka berat, Ikhsan Rafan Dayyan (penumpang Honda Supra X 125) dan Restu Maulana (pengembala sapi).
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Imam Asfali, SIK, melalui Kasat Lantas, Iptu Jufni, MH mengatakan, Penanganan dilakukan Tim Sat Lantas Polres Aceh Tamiang, laka lantas beruntun di Desa Seumadam Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang.
“Kendaraan dan korban, Mobil Mitsubishi Fuso Tangki bermuatan CPO BM 9577 TZ kontra Sepeda Motor Honda Supra X 125 BL 6631 UV Kontra Mobil Toyota Kijang Innova BK 1996 RU Kontra Mobil Daihatsu Grand Max Pick Up BB 8099 MC /Pekerja PT. Mitra Agung kontra Mobil Double Cabin Ford Ranger BK 8331 CQ kontra Pejalan Kaki/ Pengembala Sapi,” kata Iptu Jufni, MH.
Menurutnya, semua data terkait laka lantas tersebut sudah dihimpun oleh petugas Sat lantas Polres Aceh Tamiang, meliputi identitas terlibat dalam laka lantas, baik pelaku maupun korban di tempat kejadian peristiwa (TKP) dan personil juga sudah melakukan olah TKP.
“Kronologisnya diawali oleh mobil Mitsubishi Fuso Tangki muatan CPO nopol BM 9577 TZ dikendarai Sabar (nama panggilan) melaju dari arah Kota Kualasimpang hendak menuju Medan dengan kecepatan rendah, sesampainya di TKP jalan lurus menurun mobil tersebut mengalami kerusakan pada bagian rem (blong) sehingga mobil tersebut tidak dapat dikendalikan berjalan ke jalur kanan arah Medan,” jelas Kasat Lantas Polres Aceh Tamiang, kemudian menabrak sepeda motor Honda Supra X 125 BL 6631 UV yang dikendarai oleh Sahdian Wijaya,” jelas Kasat Lantas.
Setelah menabrak sepeda motor, sambungnya, mobil tersebut kembali menabrak mobil Daihatsu Pick-Up Grand Max BB 8099 MC yang sedang parkir dikarenakan pengemudi mobil atas nama Agus Safri Nanda bersama 4 (empat) orang pekerja sedang melakukan perbaikan jembatan jalan. Setelah itu pengemudi mobil truck tangki membanting stiur ke arah kiri sehingga menabrak mobil penumpang Toyota Kijang Innova BK 1996 RU yang dikemudikan oleh Dedy Syahputra.
“Kemudian mobil truck tangki tersebut kembali berjalan ke jalur kanan dan menabrak pekerja perbaikan jembatan jalan atas nama Dicky Heriza Arnanda dan kemudian menabrak mobil Ford Double Cabin BK 8331 CQ yang dikemudikan oleh Sugianto,” ungkap Iptu Jufni.
Setelah peristiwa kecelakaan lalu lintas tersebut, tambah Iptu Jufni, mobar Truck tangki terperosok dan terbalik kedalam jurang yang berada di sebelah kanan jalan arah medan. Kemudian bagian belakang bemper mobil Truck Tangki tersebut bersentuhan dengan kaki kanan Restu Maulana pada saat itu berada dibawah jurang sedang mengembalakan sapi.
“Setelah peristiwa kecelakaan tersebut pengemudi Mobil Mitsubishi Fuso Tangki CPO BM 9577 TZ an Sabar nama panggilan meninggalkan TKP,” sebutnya.
Akibatnya, lanjut Iptu Jufni, 1(satu) orang Dicky Heriza Arnanda meninggal Dunia di TKP, 1(satu) orang Sahdian Wijaya Meninggal di RSUD Aceh Tamiang.
Barang bukti diamankan, 1 (satu) unit Mobil Mitsubishi Fuso Tangki CPO BM 9577 TZ 1 (satu) unit Sepeda motor Honda Supra X 125 BL 6631 UV, 1(satu) unit Mobil Daihatsu Grand Max Pick Up BB 8099 MC, 1 (satu) unit Mobil Double Cabin Ford Ranger BK 8331 CQ beserta 1 (satu) lembar STNK asli, 1 (satu) unit Mobil Toyota Kijang Innova BK 1996 RU beserta 1(satu) Lembar STNK asli.
“Pasal yang dikenakan:
Pasal 310 ayat 1,ayat 2, ayat 3, dan ayat 4 UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan,” tegas Kasat Lantas Polres Aceh Tamiang